TEMPO.CO, Jakarta - Meningkatnya kasus kecemasan dan depresi sejak awal pandemi Covid-19 membuat masalah kesehatan mental mendapat perhatian lebih serius. Banyak orang berjuang untuk mengatasinya dengan berbagai pengobatan, seperti terapi bicara, terapi perilaku, dan obat-obatan. Sebagian lagi berusaha memperbaiki hubungan dengan orang terdekat, menghabiskan waktu di alam terbuka, dan mencoba beragam teknik relaksasi untuk mengurangi stres sehari-hari atau melepaskan diri dari situasi yang sulit. Mandi suara pun menjadi salah satu pilihan teknik relaksasi populer buat banyak orang. Baca Juga: Erick Thohir Konsisten Benahi Kesehatan Mental Karyawan BUMN Apa itu mandi suara?Yang jelas mandi suara tak perlu air tapi menggunakan musik yang menenangkan. Peserta akan berbaring di lantai dan mendengarkan musik instrumental seperti suara ketukan mangkuk kristal, gong, atau lonceng, jelas Tamara Goldsby, psikolog di Universitas California. Anda mungkin masih bingung membedakan terapi musik dan mandi suara karena sama-sama menggunakan musik. Namun jenis musik yang digunakan berbeda. Mandi suara menggunakan musik yang alami dan berasal dari benda-benda, bukan alat musik, bisa juga suara hewan seperti anjing atau kucing.Instruktur mandi suara tak perlu sertifikat khusus tapi kebanyakan punya latar belakang yoga atau meditasi. Variasi mandi suara juga melibatkan yoga dan meditasi sebelum atau selama prosesnya, tergantung instrukturnya. Baca Juga: Dosen Unand dan UIN Ar Raniry Beri Pelatihan Kesehatan Mental kepada Ibu Rumah Tangga di Padang Apa yang terjadi selama kegiatan?Banyak cara untuk mandi suara, misalnya privat dengan instruktur, melakukan sendiri di rumah, dengan grup yoga, atau ikut kelas virtual. Namun melakukan sendiri di rumah mungkin tak seefektif dengan instruktur yang bisa mengganti-ganti jenis suara yang disesuaikan dengan gerakan meditasi. Setiap sesi berlangsung 30 menit dan ada pula yang sampai 90 menit.Iklan googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-parallax'); }); Scroll Untuk Melanjutkan Adakah manfaat kesehatannya?Walau dipertimbangkan sebagai terapi spiritual dibanding fisik atau medis, cara ini bisa mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi."Riset kami menemukan mandi suara secara signifikan menurunkan tekanan darah, kecemasan, depresi, dan kemarahan di antara perilaku negatif lain. Selain itu, cara ini juga meningkatkan kesehatan spiritual di samping manfaat lainnya seperti meredakan rasa sakit fisik," tutur Glodsby kepada USA Today.Penelitian lain menyebut mandi suara selama 15 menit dapat mengurangi kadar hormon stres kortisol dan meningkatkan kondisi relaksasi. Namun terapi ini mungkin tak cocok buat semua orang, terutama yang sensitif terhadap bunyi tertentu, jelas Goldsby.Pilihan Editor: Pengaruh Kesehatan Mental pada Proses Pengobatan Kanker
Source : https://gaya.tempo.co/read/1838927/tak-perlu-air-ini-manfaat-mandi-suara-buat-kesehatan-mental