TEMPO.CO, Jakarta - Asam lambung tinggi atau GERD, menjadi penyakit yang banyak dialami oleh sebagian remaja hingga dewasa. Kondisi ini terjadi ketika asam dari lambung terdorong ke kerongkongan, sehingga menyebabkan sensasi mulas. Meskipun orang sering menggunakan obat untuk mengobati asam lambung dan mulas, banyak kebiasaan dan gaya hidup yang dapat membantu Anda mengurangi gejala asam lambung atau GERD. Dilansir dari laman Healthline, berikut 7 kebiasaan untuk meredakan asam lambung.1. Mengelola berat badanMeskipun masalah pencernaan dapat terjadi pada siapa saja, GERD atau asam lambung tampaknya paling umum terjadi pada orang dewasa yang kelebihan berat badan atau obesitas. Kelebihan berat badan, terutama di area perut akan memberikan tekanan lebih besar pada perut. Akibatnya, Anda akan berisiko tinggi mengalami asam lambung. Oleh karena itu, mengelola berat badan Anda dengan pola makan seimbang dan olahraga teratur sangat penting untuk dilakukan.2. Makan malam lebih awalBerdasarkan International Foundation for Gastrointestinal Disorders (IFGD), jika Anda mengalami asam lambung, sebaiknya usahakan makan malam beberapa jam lebih awal sebelum tidur. Pertimbangkan juga untuk bisa makan besar saat makan siang, sehingga makan malam Anda bisa sedikit lebih ringan. Beberapa riset menunjukkan bahwa tidur dengan makanan yang tidak tercerna, terutama setelah makan dengan porsi besar, dapat memperburuk gejala asam lambung di malam hari.3. Makan dengan porsi kecil namun seringSfingter esofagus bagian bawah merupakan otot yang berfungsi sebagai katup antara lambung dan esofagus. Pada penderita asam lambung, otot ini akan melemah atau bahkan tidak berfungsi, sehingga menyebabkan asam mengalir naik ke kerongkongan. Tidak mengherankan jika gejala asam lambung sering terjadi setelah makan. Oleh karena itu, makan dalam porsi kecil dan lebih sering sepanjang hari, dapat mengurangi gejala asam lambung.4. Diet rendah karbohidratBeberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat dapat memperburuk asam lambung. Sehingga, mengurangi asupan karbohidrat Anda dapat membantu mengurangi gejala GERD. Beberapa peneliti juga menduga bahwa karbohidrat tidak tercerna dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri yang berlebihan dan peningkatan tekanan di dalam perut, yang dapat menyebabkan asam lambung.5. Batasi minuman berkarbonasiBanyak riset juga menunjukkan bahwa konsumsi rutin minuman berkarbinasi atau bersoda, termasuk minuman ringan, soda klub, dll dapat dikaitkan dengan kemungkinan asam lambung yang tinggi. Hal ini dikarenakan karbon dioksida yang membuat minuman ini bergelembung dapat membuat Anda lebih sering bersendawa, sehingga dapat meningkatkan asam yang keluar dari kerongkongan. 6. Batasi makanan tinggi lemakMakanan tinggi lemak dapat menyebabkan mulas. Hal ini karena makanan jenis ini menyebabkan garam empedu dilepaskan ke saluran pencernaan, yang dapat mengiritasi kerongkongan. Meskipun demikian, Anda tetap membutuhkan lemak agar tetap sehat. Untuk itu penting bagi Anda untuk mempelajari lebih lanjut tentang lemak sehat dan lemak tidak sehat.7. Berhenti merokokJika Anda merokok dan menderita asam lambung, berhenti merokok dapat membantu kondisi Anda. Merokok akan merusak sfingter esofagus bagian bawah yang bertanggung jawab mencegah naiknya asam lambung. Ketika otot-otot di sfingter esofagus melemah karena merokok, Anda mungkin akan mengalami mulas lebih sering. Selain itu, perokok pasif juga bisa mendapat masalah jika Anda menderita asam lambung.Pilihan Editor: 8 Bahan Alami untuk Meredakan Asam Lambung
Source : https://gaya.tempo.co/read/1826166/7-kebiasaan-yang-bisa-meredakan-gerd