Penyebab Pembesaran Prostat dan Cara Mencegahnya

Penyebab Pembesaran Prostat dan Cara Mencegahnya

TEMPO.CO, Jakarta - Pembesaran prostat atau yang dikenal sebagai hiperplasia prostat benigna (BPH) adalah kondisi umum yang dialami oleh pria. Terutama seiring bertambahnya usia. Meskipun pembesaran prostat bukanlah penyakit yang mengancam jiwa, pemahaman mendalam mengenai kondisi ini sangat penting untuk pengelolaan kesehatan pria secara keseluruhan.Apa Itu Pembesaran Prostat?Dikutip dari Urology Care Foundation, pembesaran prostat adalah kondisi di mana kelenjar prostat, sebuah organ berbentuk kelenjar di bagian bawah kandung kemih pria, mengalami peningkatan ukuran. Pada umumnya, pembesaran prostat terjadi secara bertahap seiring dengan penuaan. Pembesaran prostat ini mempengaruhi hampir semua pria di usia tertentu.Meskipun penyebab pasti pembesaran prostat masih belum sepenuhnya dipahami, faktor hormonal dan genetika diyakini berperan dalam perkembangannya. Perubahan hormon, terutama peningkatan kadar dihidrotestosteron (DHT), diyakini dapat meningkatkan resiko pembesaran prostat. Gejala Melansir Mayo Clinic, pria dengan pembesaran prostat seringkali mengalami peningkatan frekuensi berkemih, terutama pada malam hari. Prostat yang membesar dapat menyebabkan hambatan aliran urin, membuat sulit untuk memulai dan menghentikan aliran urin.Seringkali, pria yang mengalami BPH merasa bahwa kandung kemih mereka tidak sepenuhnya kosong setelah mengeluarkan urin. Pembesaran prostat dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.Perubahan gaya hidup sehat, seperti diet seimbang dan olahraga teratur, dapat membantu mengelola gejala pembesaran prostat. Ada berbagai obat yang dapat diresepkan oleh dokter untuk mengatasi gejala pembesaran prostat, termasuk obat yang mengurangi ukuran prostat dan merelaksasi otot di sekitarnya.Dalam kasus yang lebih parah, dokter dapat merekomendasikan prosedur medis seperti terapi laser atau pembedahan untuk mengurangi ukuran prostat. Pilihan ini jarang digunakan, namun terkadang terapi hormon dapat menjadi opsi untuk mengatasi pembesaran prostat.Jika ada gejala pembesaran prostat, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Pemeriksaan fisik, tes darah, dan pemeriksaan lainnya dapat membantu menentukan apakah gejala yang dialami terkait dengan pembesaran prostat atau mungkin penyakit lain.  Supaya prostat tetap sehat dan berfungsi optimal, pria perlu menjaga kesehatan prostat. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu merawat prostat mereka dan mencegah masalah kesehatan yang mungkin muncul.1. Pola Makan SeimbangMakanan berperan besar dalam kesehatan prostat. Pilihlah makanan yang tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. Hindari konsumsi berlebihan lemak jenuh dan gula. Asupan nutrisi yang seimbang dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dan mendukung fungsi prostat yang sehat dikutip dari Johns Hopkins Medicine2. Aktivitas Fisik TeraturBerolahraga secara teratur memiliki banyak manfaat untuk kesehatan prostat. Aktivitas fisik membantu mengurangi risiko obesitas, yang dapat menjadi faktor risiko untuk masalah prostat. Olahraga juga dapat meningkatkan aliran darah ke area panggul, mendukung kesehatan prostat secara keseluruhan.3. Jaga Berat Badan IdealObesitas telah dikaitkan dengan peningkatan risiko masalah prostat, termasuk kanker prostat. Menjaga berat badan ideal dengan kombinasi pola makan sehat dan olahraga dapat membantu mengurangi risiko tersebut.4. Konsumsi Air yang CukupMinum air yang cukup sangat penting untuk kesehatan prostat. Air membantu membersihkan saluran kemih dan mengurangi risiko infeksi saluran kemih. Pastikan untuk mengonsumsi cukup air setiap hari.5. Batasi Konsumsi Alkohol dan Hindari MerokokDikutip dari urologyhealth.org, alkohol berlebih dan merokok dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan prostat. Merokok terkait dengan peningkatan risiko kanker prostat, sedangkan alkohol dapat memengaruhi keseimbangan hormon. Meminimalkan konsumsi alkohol dan menghindari merokok adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan prostat.6. Rutin Periksa KesehatanPenting untuk menjalani pemeriksaan kesehatan secara rutin, terutama setelah mencapai usia tertentu. Pemeriksaan prostat dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini, termasuk kanker prostat. Konsultasikan dengan dokter mengenai frekuensi dan jenis pemeriksaan yang diperlukan.7. Konsumsi Makanan Pendukung Kesehatan ProstatBeberapa makanan telah diketahui memiliki manfaat khusus untuk kesehatan prostat. Contohnya adalah tomat, yang mengandung likopen, dan biji labu yang kaya akan zinc. Menambahkan makanan-makanan ini ke dalam pola makan dapat memberikan dukungan tambahan untuk kesehatan prostat.Pilihan Editor: 

Source : https://gaya.tempo.co/read/1824826/penyebab-pembesaran-prostat-dan-cara-mencegahnya