TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Spesialis Orthopedi & Traumatologi, Liauw Roger Leo, menyatakan bahwa metode Artroskopi untuk pengobatan cedera dan gangguan sendi bahu dan lutut mencapai tingkat kesembuhan hingga 90 persen."Dengan tingkat keberhasilan mencapai 90 persen, Artroskopi dapat menjadi solusi bagi pasien dengan gangguan sendi untuk meningkatkan kualitas hidup mereka," kata dokter Roger di Jakarta pada hari Kamis 1 Maret 2024. Baca Juga: Roger menjelaskan bahwa prosedur Artroskopi tidak hanya berperan sebagai alat diagnostik untuk gangguan sendi, terutama pada bahu dan lutut, tetapi juga sebagai terapi dalam beberapa kasus. Menurutnya, dengan menggunakan sayatan sekitar 1 cm saja, Artroskopi dapat membantu pasien dengan gangguan sendi dengan risiko yang rendah, penyembuhan yang lebih cepat, dan nyeri pasca operasi yang minimal."Keberadaan Artroskopi akan mengubah persepsi mengenai operasi sendi yang sering kali menakutkan. Dengan keunggulan dan kemajuan teknologi, Artroskopi menjadi salah satu terobosan terbaik dalam bidang bedah ortopedi pada abad ke-20," tambahnya. Baca Juga: Iklan googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-parallax'); }); Scroll Untuk Melanjutkan Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa setiap tahunnya hampir 1,7 juta prosedur Artroskopi dilakukan pada bahu, serta 750 ribu tindakan Artroskopi pada lutut di Amerika.Tindakan Artroskopi melibatkan pembuatan sayatan kecil pada area lutut atau bahu. Kemudian, kamera serat optik kecil dimasukkan melalui sayatan tersebut untuk memproyeksikan gambaran kondisi sendi melalui layar monitor. Pada saat yang sama, larutan garam juga disuntikkan ke dalam area lutut melalui sayatan lain untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas. Jika ditemukan masalah yang dapat segera ditangani, alat kecil akan dimasukkan melalui sayatan lain. Setelah prosedur selesai, larutan garam akan dikeluarkan dan sayatan akan ditutup."Artroskopi memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan operasi sendi konvensional. Dengan sayatan minimal, proses pemulihan pasien yang menjalani Artroskopi tergolong cepat," katanya. Pilihan Editor: Mengenal Sakit Sendi Artritis dan Jenis-jenisnya